IHSG Lompat Hampir 2 Persen ke 7.326 pada Rabu Sore

Sumut, Pafi Indonesia — Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di level 7.326 pada Rabu (4/12) sore. Indeks saham menguat 130 poin atau naik 1,8 2 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp11,10 triliun dengan jumlah saham yang diterbitkan sebesar 22,41 miliar saham.

Pada penutupan kali ini, 379 saham menguat, 210 terkoreksi, dan 205 lainnya stagnan.

Terpantau, 10 dari 11 indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor dasar, yakni naik 3,33 persen.

Beralih ke asing, bursa saham Asia bergerak bervariasi.Tercatat Nikkei 225 di Jepang menguat 0,07 persen, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong minus 0,09 persen, dan indeks Kospi Korea Selatan melemah 1,44 persen.

Senada dengan Asia, bursa saham Eropa bergerak bervariasi.Terpantau indeks FTSE 100 di Inggris melemah 0,24 persen, indeks DAX di Jerman naik 0,63 persen, dan indeks CAC 40 di Prancis naik 0,39 persen.

Selain itu, bursa saham AS juga kompak bergerak bervariasi. Indeks S&P 500 menguat 0,05 persen, indeks NYSE Composite turun 0,14 persen, dan indeks NASDAQ Composite menguat 0,40 persen.

Kemudian indeks-indeks dalam negeri ikut bergerak melesat, dengan IDX30 naik 3,08 persen menjadi 444,68, LQ45 meningkat 3,02 persen menjadi 869,33, Sri-Kehati menguat 2,81 persen menjadi 392,94, dan JII terapresiasi 1 ,99 persen menjadi 500,95.

Sementara itu, sebagian besar sektor pun bergerak menguat, terlihat dari sektor teknologi meningkat 3,18 persen, sektor keuangan naik 1,55 persen, sektor energi menguat 1,24 persen, sektor infrastruktur naik 1,19 persen, dan sektor properti menguat 1,19 persen. 12 persen. persen.

Selanjutnya sektor bahan baku naik 1,11 persen, sektor non-siklikal menguat 0,89 persen,

sektor industri meningkat 0,86 persen, sektor siklikal menguat 0,81 persen, dan sektor kesehatan naik 0,19 persen.

Sementara itu, hanya sektor transportasi yang mengalami pelemahan sebesar 0,32 persen yang didukung oleh penurunan saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) sebesar 1,64 persen.

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON),

PT Global Sukses Digital Tbk (DOSS), dan PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS).

Sedangkan saham yang paling rugi adalah PT Jakarta International Hotels & Development Tbk (JIHD),

PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX), dan PT Multitrend Indo Tbk (BABY).

Adapun tiga saham teratas yang paling sering mengalami masalah, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO),

PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK).